Jumat, 12 Oktober 2012

PENDAPAT SAMI KHEDIRA, MANUEL NEUER & MESUT OEZIL

Dublin - Penampilan Jerman di 2 laga perdana kualifikasi Piala Dunia 2014 dinilai tidak memuaskan. Karena itu, Sami Khedira meminta Jerman untuk memperbaiki performa saat menjalani laga kualifikasi berikutnya.

Jerman memang memetik poin penuh dari 2 laga perdana Grup C melawan Kepulauan Faroe dan Austria. Namun performa Mesut Oezil dkk di dua laga itu dinilai tidak maksimal.

Menghadapi tim lemah Kepulauan Faroe, Jerman yang punya banyak peluang "hanya" meraih kemenangan 3-0. Joachim Loew bahkan mengakui bahwa timnya saat itu kurang tajam.

Sementara kala bertandang ke Austria, meski akhirnya menang 2-1, Die Nationalmannschaft masih dinaungi keberuntungan setelah Philipp Lahm melakukan kesalahan dan kegagalan Marko Arnautovic memanfaatkan peluang matang di akhir pertandingan.

PENDAPAT SAMI KHEDIRA


Khedira tak menampik jika penampilan Jerman di 2 laga itu tak maksimal. Karena itu, dia berharap Jerman bisa lebih baik dan tak mengulang performa buruk itu kala menghadapi laga kualifikasi selanjutnya melawan Republik Irlandia (12/10) dan Swedia (16/10).

"Kami punya poin maksimum dari 2 laga pembuka dan tidak ada yang mengambil itu dari kami. Bagaimanapun, kami juga menyadari bahwa kami harus bermain lebih baik daripada kala melawan Kepulauan Faroe dan Austria," ujar Khedira di situs resmi DFB seperti dilansir Sportsmole.

"Kami mendapat banyak keberuntungan di laga di Wina dan itu bukan cara Jerman seharusnya menemui pertandingan," lanjut gelandang Real Madrid itu.

"Kami harus berkembang jika ingin sukses melawan Irlandia dan Swedia. Kami bisa membuat langkah maju jika kami mengalahkan mereka," imbuh Khedira.

PENDAPAT MANUEL NEUER

Sang kiper merasa Die Mannschaft masih harus meningkatkan performa saat bertahan.

"Kami mesti lebih berkonsentrasi, itu sangat penting. Kami punya banyak pemain hebat di lini serang, tapi kami tak boleh menyepelekan pertahanan," ucap kiper Bayern Munich itu kepada TZ.

"Penting untuk memiliki pertahanan yang stabil menurut saya. Klose adalah contoh terbaik. Kualitas defensifnya luar biasa untuk ukuran striker."

Kiper berusia 26 tahun itu juga membantah pernyataan yang sempat dilontarkan Bastian Schweinsteiger. Pasukan Jerman sempat dikritik pada Euro 2012, mereka dianggap tidak serius dan tidak mampu memberikan performa terbaik di ajang tersebut.

"Saya rasa tidak ada yang senang dengan kekalahan. Kami adalah satu tim, tidak ada yang beristirahat sebelum kami mendapat hasil. Setiap orang harus bekerja keras untuk mendapatkan tempat di starting eleven tim."

PENDAPAT MESUT OEZIL

Playmaker Real Madrid ini menganggap apa yang dilakukannya untuk klub dan negara selama ini tidak dihargai dengan baik. Dia merasa kritik yang selama ini ditujukan pada dirinya sangat tidak adil sementara banyak orang memberikan harapan besar agar Jerman mampu meraih sukses.
Mesut Oezil melontarkan komentar kepada presiden Bayern Munchen, Uli Hoeness yang menyatakan pasukan Jerman tidak memiliki harapan. Menurut pemain berusia 23 tahun itu apa yang dikatakan Hoeness adalah kesalahan besar.

Tidak hanya Manuel Neuer yang mengomentari perkataan Bastian Schweinsteiger, Mesut Oezil juga menyanggah pendapat Schweinsteiger.

"Saya tidak tahu apa yang Schweinsteiger katakan. Saya juga berada di lapangan saat itu dan saya rasa setiap pemain telah berjuang untuk tim," kata Oezil.

Mengenai kritik yang kerap dilontarkan kepadanya, pemain berdarah Turki ini memilih untuk tidak memperdulikannya.

"Pernyataan positif jauh lebih baik dari sebuah kritik yang tidak benar. Saya tidak seburuk seperti yang media jelaskan. Pada laga kontra Barcelona, saya telah menunjukkan kekuatan terbaik."


SOURCE : detik.com, bolanews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar